Jumat, 18 Juni 2010

eighth (web 1.0)

WEB 1.0
• Web 1.0 secara umum dikembangkan untuk pengaksesan informasi dan memiliki sifat yang sedikit interaktif
• Sifat web 1.0 adalah read


WEB 2.0
• Menurut Tim O’Reilly, Web 2.0 dapat didefinisikan sebagai berikut:
“Web 2.0 adalah revolusi bisnis di industri komputer yang disebabkan oleh penggunaan internet sebagai platform, dan merupakan suatu percobaan untuk memahami berbagai aturan untuk mencapai keberhasilan pada platform baru tersebut. Salah satu aturan terutama adalah: Membangun aplikasi yang mengeksploitasi efek jaringan untuk mendapatkan lebih banyak lagi pengguna aplikasi tersebut”
• Sifat dari web 2.0 adalah read write
Perbedaan 1.0 ke 2.0
• move from personal websites to blogs and blog site aggregation,
• from publishing to participation,
• from web content as the outcome of large up-front investment to an ongoing and interactive process,
• and from content management systems to links based on tagging (folksonomy)
Web 2.0 Map
Karakter WEB 2.0
• Web sebagai platform
• Data sebagai pengendali utama
• Efek jaringan diciptakan oleh arsitektur partisipasi
• Inovasi dalam perakitan sistem serta situs disusun dengan menyatukan fitur dari pengembang yang terdistribusi dan independen (semacam model pengembangan "open source")
• Model bisnis yang ringan, yang dikembangkan dengan gabungan isi dan layanan
• Mudah untuk digunakan dan diadopsi oleh user
• Teknologi yang dipakai adalah AJAX
Terminologi
Teknik yang digunakan
• Cascade style to untuk bahan isi dan presentasi
• Falksonomi (metoda penandaan content dimana dengan konsep ini dimunculkan kata-kata yang berkaitan dengan content tersebut).
• Menggunakan XML
• Teknik Aplikasi Internet
• HTML dan XHTML (eXtensible HyperText Markup Language).
• Weblog-publishing tools
• Wiki atau forum software
Web 2.0 supporting technologies
• Web services
• XML APIs
• AJAX (asynchronous JavaScript and XML)
• Microformats
• OpenSearch vs SRU/SRW

olksonomy / Tagging
• Folksonomi merupakan hasil pengategorian oleh pengguna.
• Secara demokratis pengguna menerapkan tag sesuai dengan kecocokan mereka terhadap isi materi.
• Folksonomi mengatasi kerumitan konsep kategori yang terstruktur formal dan bertingkat yang disebut taksonomi.
• Kelemahan folksonomi misalnya tidak luput dari derau (noise), bisa terjadi ada banyak tag/label yang kosakatanya salah, tidak semua user tag/label tersebut cocok

Authorship
Tagging
Extensions
Signaling
WEB 3.0
• Konsep ini dapat diandaikan sebuah website sebagai sebuah intelektualitas buatan (Artificial Intelegence)
• Aplikasi – aplikasi online dalam website dapat saling berinteraksi
– Kemampuan interaksi ini dimulai dengan adanya web service
Portal vs Mashup
iGoogle
Web mashup application
• Web Mashup = API [1] + API [2] + … API [N]
• Creative social coding and programming
• Sharing, reusing, remixing and recycling electronic materials
• End user customization and tailoring
• Offer new ways to explore design spaces and to rapidly create innovative prototypes

seventh (XML dan Aplikasinya)

XML dan aplikasinya
What Is Markup?
• Information added to a text to make its structure comprehensible
• Pre-computer markup (punctuational and presentational)
– Word divisions
– Copy-editor and typesetters marks
• Any kind of codes added to a document
– Typesetting (presentational markup)
• TeX, Scribe, PostScript,
– Declarative markup
• HTML (sometimes)
• XML
XML (eXtensible Markup Language)
• XML kependekan dari eXtensible Markup Language, dikembangkan mulai tahun 1996 dan mendapatkan pengakuan dari W3C pada 10 Februari 1998.
– It ought to be called the eXtensible Meta Language since it is a language used to create other languages ?
• Teknologi XML adalah teknologi keturunan dari SGML (Standard Generalized Markup Language, ISO 8879) yang dikembangkan pada tahun 1980-an.
• XML adalah suatu bahasa Markup, yaitu bahasa yang berisikan kode-kode berupa tanda-tanda tertentu dengan aturan tertentu untuk memformat dokumen teks dengan tag sendiri agar dapat dimengerti.
– Contoh yang mirip : bahasa HTML, RTF, Wordstar
• XML adalah language untuk mengidentifikasi dan menandai data terstruktur.
XML (2) - Keuntungan
• Keunggulan dan keuntungan dari XML adalah:
– Ekstensibilitas dan reusable
– Memungkinkan pemrograman yang lebih baik:
• Dapat memperlihatkan hubungan antar data.
• XML dapat diprogram dan sudah banyak software pengolah XML.
– Memisahkan data dan presentasi.
• Data disimpan dalam XML sedangkan untuk presentasi (tampilan) dibuat dengan menggunakan XSLT.
– Pencarian data cepat karena XML merupakan data dalam format yang terstruktur.
• Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan XPath dan XQuery berdasarkan suatu elemen tertentu.
– Bersifat plain text dan platform independent.
– Terstruktur dan standard
XML (3) – Pertukaran data
Perbedaan antara XML dan HTML
• HTML merupakan tag untuk memformat tampilan (menitik-beratkan pada unsur presentasi)
– Standar dan baku
• XML merupakan tag untuk menkontrol data dan tidak memperhatikan tampilan (menitik-beratkan pada unsur representasi / penyajian dan penyimpanan data)

Tampilan XML di browser
error
• Jika terdapat suatu kesalahan di dalam dokumen XML, maka web browser akan menyediakan suatu pesan bantuan yang memberitahukan di mana error tersebut terjadi dan menampilkan potongan kode yang salah.
Aturan XML
• Dokumen XML digunakan untuk mendeskripsikan dokumen itu sendiri dengan sintaks yang sederhana.

Aturan XML
Semua tag xml harus memiliki tag penutup.
• Pada HTML beberapa elemen tidak harus berpasangan. Contoh berikut ini diperbolehkan dalam penulisan HTML:

paragraph pertama

paragraph kedua
• Hal demikian tidak berlaku pada XML. Kita harus menulis pula tag penutup untuk setiap tag yang kita buat.
• Penulisannya harus seperti ini:

paragraph pertama


paragraph kedua


• Tag tunggal hanya diperbolehkan untuk elemen kosong.
• Contoh penulisannya sebagai berikut:




Aturan XML
XML Declaration:
• Setiap membuat dokumen XML diawali dengan heading standard XML. Formatnya adalah sebagai berikut:

Aturan XML
• Tag XML adalah case sensitive (membedakan antara huruf besar dan kecil).
• Contoh berikut adalah contoh yang salah:

AASE
Antonius

Aturan XML
• Semua tag XML harus tersarang dengan benar dan tidak terbalik-balik.
• Contoh:

This text is bold and italic - wrong

This text is bold and italic - right
Aturan XML
• Semua dokumen XML harus memiliki elemen root. Elemen root adalah elemen teratas/tertinggi yang harus memiliki tag penutup.
• Contoh:


.....


• Dalam contoh di atas elemen adalah elemen root.
Aturan XML
• Nilai atribut harus diapit dalam tanda petik ganda (double quote) atau petik tunggal (single quote).
• Contoh:


Tove


Aturan XML
• Dalam XML karakter spasi akan dibaca sebagai karakter spasi.
• Dalam HTML jika ada lebih dari satu karakter spasi, karakter spasi tersebut dihilangkan sehingga menjadi 1 spasi saja, Contoh:
• “Hello my name is Tove” akan menjadi “Hello my name is Tove”.
• Namun dalam XML karakter spasi tetap dibaca sebagai karakter spasi.
Aturan XML
• Komentar adalah kalimat/baris yang tidak dieksekusi oleh compiler, browser atau parser. Penulisan komentar di XML menggunakan tanda
• Dalam XML, karakter ‘<’ dan ‘>’ adalah illegal..
jika jumlah < 1000 maka
• Legal:
jika jumlah < 1000 maka
Entity with References

• XML Documents may contain:
– Elements
– Attributes
– Comments
– Entities
– Processing instructions
– Character data (CData)
– XML text and whitespace
– DTD
Node dalam XML
Sebuah dokumen XML terdiri dari bagian bagian yang disebut
dengan node.
• Root node: yaitu node yang melingkupi keseluruhan dokumen. Dalam satu dokumen XML hanya ada satu root node. Node-node yang lainnya berada di dalam root node.
• Element node: yaitu bagian dari dokumen XML yang ditandai dengan tag pembuka dan tag penutup, atau bisa juga sebuah tag tunggal elemen kosong seperti .
• Attribute node: berupa elemen tambahan dari elemen utama.
• Text node: adalah text yang merupakan isi dari sebuah elemen, ditulis diantara tag pembuka dan tag penutup.
• Comment node: adalah baris yang tidak dieksekusi oleh parser.
Node dalam XML
• Processing Instruction node: adalah perintah pengolahan dalam dokumen XML. Node ini ditandai dengan karakter .
– Tapi perlu diingat bahwa header standard XML bukanlah processing instruction node.
– Header standard bukanlah bagian dari hirarki pohon dokumen XML.
• Namespace Node: node ini mewakili deklarasi namespace.
Tipe XML
• Well Formed XML: jika mengikuti spesifikasi / aturan XML namun tidak memiliki DTD / XML Schema
• Valid XML: jika mengikuti spesifikasi / aturan XML dan memiliki & sesuai dengan DTD / XML Schema.
• Invalid XML: jika tidak mengikuti aturan XML & tidak memiliki DTD.
Memformat XML
• Terdapat 2 cara untuk memformat data XML untuk menampilkannya pada web browser, yaitu dengan menggunakan:
1. CSS (Cascading Style Sheets)
2. XSL (eXstensible Stylesheet Language)

sixth (web database)

Web Database
Database
• Kumpulan data
• Tersimpan dalam suatu tempat
• Dapat digunakan secara bersama
Database
• tersimpan dalam bentuk file
• tersimpan dalam database server
• diakses secara bersama melalui jaringan komputer
Database
Dalam sistem informasi, penerapan database tidak hanya ditinjau dari sisi ketersediaan data
Database Management System
sistem basisdata yang mamiliki kemampuan menajemen untuk menjamin ketersediaan, keamanan, reliabilitas, konsistensi dan validitas data
Database Management System
Menggunakan metode relasi yang didasarkan pada teori himpunan matematika
Database Management System
Web Database
• Tempat penyimpanan (repositories) database atau informasi yang secara dinamis berinteraksi dengan halaman Web
• Sebuah metode untuk menyimpan content WWW, dalam format terstruktur atau usable, yang terhubung baik secara statis maupundinamis dengan database lain
• Membantu komunikasi antara Web server dan Database.dan memungkinkan pemakai menerbitkan atau mengumpulkan informasi dari manapun
Tujuan
• Menyediakan jalan / cara remote access ke database server melalui browser
• Menggabungkan web server (http) dan database server
• Menggunakan semua metodologi web design standard untuk menyediakan kemudahan pemakaian, front end GUI ke database
Yg menggunakan web db
• E-Commerce
• Resource libraries
• Catalogs
• Directories (Yellow Pages)
• Online Shopping
• Online Auctions
• Training Courses
• Survey
• Financial Analysis
3-tier arsitektur
• Adanya penambahan tier antara database server dan client
• Tier ketiga (middle) dapat digunakan untuk menjalankan business rules dan melakukan pemrosesan
• Beban pada DBMS server dapat berkurang, sehingga transaksi pada DBMS Server dapat lebih efisien
• Aplikasi pemroses akan digeser ke lapisan middle, yang memungkinkan thin clients
3 tier
• Application Server (middle tier) dapat berada pada mesin yang berbeda dengan DBMS Server
• Banyak vendor yang menawarkan 3-Tier environtments:
– J2EE Application Server (untuk EJB) + RDBMS
– COM+ dan MTS + RDBMS
– .NET Remoting + RDBMS
– Web Services
• Dimungkinkan untuk menggabungkan antara application servers dan database server
Using DBMS
• Many pages access a DBMS for the data they display
• Use PHP to display the data
• Use DBMS to do the heavy work
PHP & MySQL
• Open Source SQL database management system
• relational database
• mampu menyimpan data dalam skala yang sangat besar
• dikembangkan, didistribusikan dan disuport oleh MySQL AB
• menggunakan Structured Query Language (SQL) sebagai bahasa standardnya - SQL:2003
Main Features of MySQL
• Fully multi-threaded using kernel threads.
• Works on many different platforms.
• Many column types
• Very fast joins using an optimized one-sweep multi-join
• Full operator and function support in the SELECT and WHERE parts of queries.
• You can mix tables from different databases in the same query.
• A privilege and password system that is very flexible and secure.
• Handles large databases.
• Tested with a broad range of different compilers. (C/C++)
• No memory leaks.
• Full support for several different character sets.
What’s New?


MySQL Architecture
Other Advanced SQL
• Stored Procedures (5.0) & Triggers (5.1)
– Put some app logic into db
• Transactions
– Multiple queries as an atomic operation
– Use “commit;” to save, or “rollback;” to cancel
– Can affect performance significantly
• Foreign Keys
– DB enforces constraints on “joinable” columns
• Optimization tools
– Benchmarking – Benchmark(1000000, 1+1)
– EXPLAIN - optimizations, indices, etc. in use
– Add indices to your tables appropriately
PHP & MySQL
• membuka koneksi (connection) dengan database server
• memilih dan membuka database yang diinginkan
• mengirim perintah untuk mengakses (membaca, menulis, mengubah, atau menghapus) data
• membaca hasil akses yang telah dilakukan
• mengakhiri koneksi dengan database server
PHP & MySQL
membuka koneksi (connection) MySQL menggunakan PHP
PHP & MySQL
memilih dan membuka database yang diinginkan
PHP & MySQL
membaca hasil akses yang telah dilakukan
PHP & MySQL
mengakhiri koneksi dengan database server